Profil Negara Korea Selatan : Bentuk, Karakteristik dan Sejarahnya

Profil Negara Korea Selatan – Republik Korea atau yang sudah biasa dikenal dengan Korea Selatan merupakan salah satu negara yang letaknya berada di Asia Timur. Di bagian Utara negara ini berbatasan dengan Korea Utara.

Kedua negara tersebut yaitu Korea Selatan dan Korea Utara bersatu hingga tahun 1948. Di sebelah Barat negara ini terdapat laut kuning yang disebrangnya terletak negara jepang. Sedangkan selat Korea terletak di bagian tenggara.

Ibu kotanya yaitu Seoul. Selain itu, negara ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 50.924.172 jiwa. Nah, bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai profil negara Korea Selatan, yuk simak ulasan di bawah ini.


Sejarah Negara Korea Selatan

Sejarah Negara Korea Selatan

Adanya negara Korea dimulai dengan pembentukan Joseon yang biasa disebut dengan Gojosoen pada 2333 SM oleh Dangun. Gojoseon ini berkembang hingga Manchuria dan bagian Utara Korea.

Setelah melakukan beberapa kali dengan dinasti Han, akhirnya Gojoseon pun mulai melakukan disintegrasi. Dinasti Dongye, Buyeo, Okjeo dan Konfederasi Sumhan menduduki Manchuria Selatan dan Semenanjung Korea.

Sedangkan Goguryeo, Silla dan Baekje terus berkembang mengatur tanjung Korea. Untuk pertama kalinya Dinasti Silla mampu menyatukan semenanjung Korea menjadi satu pada tahun 676.

Para pelarian Geguryeo yang selamat mendirikan kerajaan lain di Balkhae tepatnya berada di sisi timur laut semenanjung Korea. Hubungan antara negara China dan Korea dapat berjalan dengan baik pada masa Dinasti Sillia

Namun, karena adanya konflik dan kerusuhan pada abad ke 10, Dinasti Sillia ini pun runtuh. Dinasti ini menyerah pada Goryeo pada tahun 935. Runtuhnya dinasti Silla ini juga mengakhiri masa kekuasaan tiga kerajaan.

Setelah terjadi peristiwa tersebut, kerajaan baru yaitu Goryeo, mulai mendominasi semenanjung Korea. Oleh karena adanya serangan bangsa Khitan, kerajaan Balhae pun runtuh dan sebagian besar penduduknya mengungsi ke Dinasti Goryeo.

Pada tahun 933 hingga tahun 1910 suku Khitan dari Dinasti Liao menyerbu Goryeo. Namun, Goryeo berhasil memukul mundur dinasti Liao. Setelah adanya penyerbuan dari dinasti Liao, Goryeo kembali diserang oleh pasukan Mongol.

Kedua Dinasti tersebut terlibat perang hingga 30 tahun lamanya. Namun, setelah itu, kedua Dinasti pun melakukan perjanjian damai. Pada tahun 1392 Taejo dari Dinasti Joseon berhasil menumbangkan Goryeo.

Taejo akhirnya mendirikan dinasti Joseon dan menciptakan abjad hangeul. Tak lama kemudian, antara tahun 1592-1598 terjadilah perang Jimin. Dalam perang tersebut, jepang melakukan invasi pada semenanjung Korea

Namun, berhasil dipatahkan oleh prajurit pimpinan admiral Yu Sun Shin. Setelah itu, Joson kembali menderita karena diserang oleh dinasti Qing. Pada tahun 1970 an, Jepang kembali untuk merebut Korea yang berada dalam pengaruh Tiongkok.

Jepang memaksa Korea untuk menandatangani sebuah surat perjanjian yang berisi bahwa Korea akan menjadi protektorat jepang. Namun, tak lama kemudian jepang pun menjajah Korea.

Perjuangan rakyat Korea dalam melawan jepang dimanifestasikan pada peristiwa 1 Maret dengan tanpa kekerasan. Akhirnya, jepang menyerah pada tahun 1945. PBB membuat rencana administrasi bersama Amerika Serikat dan Uni Soviet.

Namun, rencana tersebut gagal. Pemerintahan baru pun terbentuk setelah gagalnya rencana tersebut. Ya, pemerintahan demokrat Korea Selatan dan pemerintahan Komunis Korea Utara.

Tak lama kemudian, Korea Utara menyerang Korea Selatan. Perseteruan kedua negara tersebut disebut dengan perang Korea pada tahun 1950. Hingga saat ini, kedua negara tersebut pun berdiri sendiri-sendiri.

Baca Juga: Profil Negara Timor Leste


Letak Geografi

Letak Geografi

Luas wilayah Korea Selatan yaitu 100.339 kmĀ², lebih kecil daripada luas Korea Utara. Keadaan topografinya berbukit dan tidak rata. Pegunungan di wilayah bagian timur umumnya menjadi hulu sungai-sungai besar.

Sedangkan di wilayah barat terdiri dari daratan pantai yang berlumpur. Korea Selatan memiliki 3000 pulau yang terdiri dari pulau kecil dan besar. Namun, sebagian pulau kecil yang terdapat di Korea Selatan ini tidak berpenghuni.

Titik tertinggi Korea Selatan terletak di pulau Jeju tepatnya berada di Gunung Halla yang merupakan gunung berapi tertinggi. Pulau yang letaknya berada di paling timur Korea Selatan yaitu Batu Liancourt dan Uileungdo.

Sedangkan pulau yang letaknya berada di bagian paling selatan yaitu Batu Socotra dan Mardo. Korea Selatan memiliki 4 musim yaitu musim panas, hujan, dingin dan musim gugur.

Negara yang satu ini juga rentan terhadap angin taifun yang biasanya terjadi saat musim panas dan musim gugur. Beberapa waktu lalu negara ini juga dilanda badai pasir kuning yang berasal dari gurun Gobi.

Baca Juga: Profil Negara Jerman


Kondisi Politik

Kondisi Politik

Korea Selatan merupakan negara republik. Seperti negara republik pada umumnya, negara ini juga membagi pemerintahannya menjadi 3 bagian yaitu eksekutif, yudikatif dan legislatif.

Pembagian administratif negara ini terdiri dari 6 kota metropolitan, 1 kota khusus dan 9 provinsi. Yang menjadi kota khusus di negara ini adalah Seoul. Tak heran jika kota ini sangat terkenal dan populer.


Hubungan Luar Negeri dan Militer

Hubungan Luar Negeri Dan Militer

Negara ini melakukan hubungan diplomatik dengan lebih dari 188 negara. Pada tahun 1991 negara Korea Selatan tergabung menjadi anggota PBB. Bahkan, salah satu menteri dari negara ini menjabat sebagai sekretaris Jenderal PBB.

Selain itu, negara ini juga menjadi mitra strategis ASEAN sebagai negara ASEAN plus 3 dan negara aktif dalam bidang ekonomi. Bukan hanya itu saja, negara ini juga memiliki pasukan militer lho.

Ya, pasukan militer negara Korea Selatan ini terdiri dari Angkatan Darat (ROKA), Angkatan Laut (ROKN) dan Korps Marinir. Angkatan bersenjata ini dipusatkan di daerah perbatasan zona demiliterisasi Korea.

Seluruh pria yang berasal dari Korea Selatan diwajibkan untuk mengikuti wajib militer selama 2 tahun. Tentu saja hal tersebut bukan tanpa tujuan, ya tujuannya yaitu untuk memperkuat sistem pertahanan negara.

Baca Juga: Profil Negara Australia


Keadaan Ekonomi

Keadaan Ekonomi

Negara yang satu ini mempunyai ekonomi pasar dan menempati urutan ke 15 berdasarkan PDB. Selain itu, negara ini juga menjadi salah satu bagian dari 4 macan asia timur. Bukan hanya itu saja, Korea Selatan juga sudah mencapai nilai ekspor impor yang menakjubkan.

Kesuksesan ekonomi negara ini telah dicapai pada tahun 1970-an. Saat itu PDB berkembang dari rata-rata 8% yaitu US$2,7 miliar per tahun hingga mencapai US$230 miliar pada tahun 1989.


Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi

Selain memiliki keadaan ekonomi yang terbilang maju, profil negara Korea Selatan dari sisi ilmu pengetahuan dan teknologi juga tidak kalah majunya. Meski pada awalnya perkembangan IPTEK di negara ini tidak bagus.

Namun, kemajuan bidang IPTEK mulai bisa dirasakan pada tahun 1960. Dimana negara ini mampu menciptakan robot android yang canggih. Bahkan pemerintah mengumumkan rencana bahwa akan dibentuk taman tematik robot di Masan dan Incheon.

Nah, pada zaman dahulu sebenarnya negara Korea adalah satu kesatuan. Namun, akibat dari aneksasi jepang negara tersebut dibagi menjadi dua setelah liberalisasi oleh Uni Soviet dan Amerika. Saat ini negara Korea Selatan dan utara bisa berdiri sendiri-sendiri.

Setelah mengetahui profil negara Korea Selatan secara lengkap dan terperinci seperti di atas, kini pengetahuan Anda semakin bertambah. Semoga informasi mengenai negara Korea Selatan tersebut berguna bagi Anda.

Scroll to Top